" KAPOLSEK IPTU AGUNG SUGIARTO : SOSOK VISIONER DAN PEMIMPIN TEGAS YANG HUMANIS WUJUDKAN PANGKALAN BANTENG AMAN DAN KONDUSIF " 

TARGET OPERASI - Kotawaringin Barat :

    Setelah resmi dilantik oleh Kapolres Kotawaringin Barat (Kobar) AKBP Yusfandi Usman, S.I.K.,M.I.K sebagai Kapolsek Pangkalan Banteng pada 4 Oktober 2024, IPTU Agung Sugiarto, S.H., M.H., langsung menunjukkan langkah nyata dan dedikasi serta komitmennya dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Melalui pendekatan yang tegas dan kolaboratif namun humanis, IPTU Agung berhasil membangun sinergi kuat antara pihak kepolisian, pemerintah kecamatan, kepala desa, dan masyarakat setempat.

    Dalam dua bulan terakhir, IPTU Agung meluncurkan berbagai program strategis sebagai upaya menjaga kamtibmas diwilayah Pangkalan Banteng, di antaranya:

1. Apel Siaga Bersama: 
Kegiatan rutin ini melibatkan pemerintah kecamatan dan masyarakat. Selain meningkatkan kesiapsiagaan, apel siaga juga menjadi ajang koordinasi antara pihak kepolisian dan masyarakat.

2. Pengawasan Ketat di Area Rawan:
Pengamanan difokuskan di tempat hiburan malam, area pasar, lokasi perbankan, dan titik-titik yang sering menjadi lokasi balapan liar. Langkah ini berhasil mengurangi potensi tindak kriminal di wilayah Pangkalan Banteng.

3. Operasi Ketupat Lilin Telabang 2024:
Menjelang perayaan Natal dan menyambut Tahun Baru 2025, IPTU Agung memastikan semua elemen masyarakat merasa aman. Operasi ini mencakup pengamanan tempat ibadah, jalur transportasi, dan pusat keramaian.

    IPTU Agung tidak hanya menjalankan tugas sebagai penegakan hukum, tetapi juga aktif memberikan edukasi kepada warga. IPTU Agung juga menekankan pentingnya:

1.Mencegah Penyalahgunaan Narkoba: Melalui sosialisasi, IPTU Agung mengajak generasi muda menjauhi narkoba yang menjadi ancaman serius di berbagai daerah khususnya diwilayah Pangkalan Banteng dan sekitarnya. 

2.Bijak dalam Bermedia Sosial: Edukasi tentang hoaks dan dampaknya menjadi salah satu prioritas untuk mencegah keresahan di masyarakat.

3.Keterlibatan Aktif Warga: Masyarakat diimbau melaporkan kejadian mencurigakan kepada pihak kepolisian, sehingga kolaborasi keamanan menjadi lebih solid.

    Dengan semangat dan dukungan dari IPTU Agung yang sangat menginspirasi masyarakat Pangkalan Banteng, beberapa tokoh masyarakat mengapresiasi dan memberikan masukan agar program keamanan yang dicanangkan Kapolsek bisa lebih melibatkan unsur pemuda. Dengan melibatkan karang taruna dan komunitas anak muda, diharapkan tercipta inovasi baru dalam menjaga kamtibmas.

    “Kehadiran Kapolsek di lapangan patut diapresiasi, tetapi kami berharap ada program yang lebih banyak melibatkan kaum muda. Mereka bisa menjadi mitra strategis dalam mencegah kriminalitas,” Ungkap Agus salah satu tokoh masyarakat.

    IPTU Agung menegaskan bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama. “Kamtibmas bukan hanya tugas polisi, tetapi seluruh elemen masyarakat. Dengan sinergi yang baik, kita bisa mewujudkan Pangkalan Banteng yang aman, damai, dan nyaman,” ungkapnya.

Figur Teladan di Tengah Masyarakat. 

    Dengan gaya kepemimpinan yang tegas namun humanis, IPTU Agung Sugiarto berhasil menjadi figur yang dihormati di Pangkalan Banteng. IPTU Agung membuktikan bahwa kehadiran polisi bukan hanya soal menegakkan hukum, tetapi juga menjadi pengayom yang mampu memberdayakan masyarakat.

    Masyarakat berharap langkah-langkah Kapolsek ini terus berlanjut dan menjadi teladan bagi wilayah lain. "Semoga beliau terus memberikan inspirasi, khususnya dalam membangun kemitraan antara polisi dan warga. Keamanan bersama adalah fondasi utama untuk pembangunan daerah,” Ungkap Agus salah seorang warga Pangkalan Banteng. 

    Dengan dedikasi dan kerja nyata, IPTU Agung Sugiarto tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian.

( SUBAN / IMAM )