" DARI TAMAN KOTA KE HATI RAKYAT :JUMAT CURHAT POLRES KOBAR HADIRKAN WAJAH POLRI YANG RAMAH, RESPONSIF, DAN TERBUKA "

TARGET OPERASI - Kotawaringin Barat :
Suasana pagi yang teduh di Taman Pangkalan Bun Park, Jalan H.M. Rafii, Kelurahan Madurejo, Kecamatan Arut Selatan, terasa berbeda pada Jumat (16/05/2025). Di tengah deru langkah kaki para warga yang tengah berolahraga dan melepas penat, hadir sekelompok aparat kepolisian dari Polres Kotawaringin Barat yang tidak hanya datang untuk berpatroli tetapi mereka datang untuk mendengar.
Dalam kegiatan yang bertajuk “Jumat Curhat”, Polres Kobar membuka ruang komunikasi dua arah yang hangat dan bersahabat antara polisi dan masyarakat. Dipimpin oleh Kanit Bhabinkamtibmas, Iptu Jumairi, dan didampingi oleh jajaran dari Satbinmas, kegiatan ini menjadi oase dialog yang jujur, terbuka, dan penuh empati di tengah hiruk-pikuk rutinitas warga.
Tujuan dari kegiatan ini bukanlah seremonial belaka, melainkan sebagai upaya transformasi hubungan Polri dan masyarakat menjadi semakin erat dan membumi. Di bawah arahan langsung Kapolres Kotawaringin Barat AKBP Theodorus Priyo Santosa, S.I.K., program ini terus digalakkan untuk membangun kepercayaan publik dan menyerap aspirasi dari akar rumput secara langsung.
Plh. Kasat Binmas Polres Kobar, Iptu Robi Darmono, yang hadir mewakili Kapolres, menyampaikan bahwa masukan dari warga dalam Jumat Curhat sangat berharga dan menjadi bahan evaluasi penting bagi institusi kepolisian dalam menciptakan iklim keamanan yang berkelanjutan. "Kegiatan ini adalah jantung dari pendekatan kami. Kami tidak ingin sekadar menjaga keamanan dari balik pagar kantor. Kami ingin hadir, mendengar, dan bergerak berdasarkan kebutuhan nyata masyarakat," tegas Iptu Robi dalam pernyataannya yang penuh semangat.
Dalam sesi dialog yang berlangsung santai namun bermakna, beberapa warga menyampaikan berbagai unek-unek mereka mulai dari persoalan keamanan lingkungan, penerangan jalan, hingga keluhan tentang kenakalan remaja dan potensi rawan kriminalitas di titik-titik tertentu.
Setiap keluhan dicatat, setiap aspirasi didengarkan. Tidak ada sekat, tidak ada jarak. Di situ terlihat bahwa polisi bukan hanya aparat negara, tetapi teman bicara rakyat.
Jumat Curhat bukan hanya ruang untuk berbicara, tetapi juga menjadi ruang edukasi. Warga diajak memahami peran Polri secara utuh, termasuk bagaimana masyarakat sendiri bisa berkontribusi menciptakan lingkungan yang aman dan damai.
Bagi Iptu Jumairi, kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat silaturahmi dan mengenalkan wajah Polri yang lebih humanis. “Kamtibmas adalah tanggung jawab bersama. Polisi butuh rakyat, dan rakyat butuh polisi. Di sinilah titik temu kita: duduk bersama, membangun rasa saling percaya,” ungkap nya penuh makna.
Kegiatan Jumat Curhat akan terus digelar secara rutin dan menyasar berbagai titik di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat. Setiap lokasi akan menjadi ruang baru untuk membangun sinergi dan memperkuat pondasi keamanan yang tidak hanya berdasar pada kekuatan hukum, tetapi juga pada kekuatan hati dan solidaritas sosial.
Dengan semangat “Mendengar adalah Melayani,” Polres Kobar menunjukkan bahwa mendekatkan diri kepada masyarakat adalah fondasi utama dalam membangun keamanan yang inklusif, merata, dan berkeadilan.
( SUBAN / MUKHLIS )